Selasa, 09 April 2013

Bukan Polisi Cepek


Sekitar tahun 1990an kala saya masih unyu-unyu, popular sekali istilah polisi cepek. Polisi cepek identik dengan seorang preman yang berdiri diperlintasan putaran jalan raya yang memberikan jasa mempermudah para pengendara mobil yang hendak putar arah. Mereka hanya mau melayani para pengendara mobil, sedangkan para pengendara motor siap-siap dikacangin dan “self service” karena dianggap ndak ada duitnya.

Imbal pamrih atas jasa mereka saat itu adalah logam cepek-an (seratus rupiah). Dalam sebulan seorang polisi cepek di Jakarta mampu meraup jutaan rupiah, jumlah yang sangat luar biasa dibandingkan gaji para pekerja kantoran. Makanya jangan salah jika para preman rela bertaruh nyawa demi mendapatkan lahan basah tersebut.

Pada saat itu polisi cepek memiliki konotasi negatif yang memang melekat erat dengan dunia preman. Jika memang tidak diberikan imbal jasa atau bahkan uang yang kita berikan terlalu kecil maka bersiap saja mobil yang anda kendarai baret tergores oleh uang receh yang anda berikan.
***

Seorang trainer sepantasnya jangan menjadi polisi cepek. Memang seorang trainer harus mampu memudahkan orang lain untuk menemukan kehidupan terbaiknya, tapi jangan sampai ikhtiar kebaikan tersebut ternodai karena imbal jasa yang tidak sesuai dengan harapan. Jangan-jangan karena ‘bayaran” yang tidak sesuai seorang trainer malah berbagi ilmu ala kadarnya. Audience kaum Bento yang berani bayar mahal dan banyak duitnya (“naik mobil”) dilayani lebih plus daripada mereka yang merupakan kaum Hamdan ATT (“naik motor”).

Atau bahkan jangan-jangan, bukannya membantu dan menginspirasi, seorang trainer justru sengaja merusak audiencenya dengan ilmu yang “ala kadarnya”, semaunya, atau setengah hati hanya karena si kaum bento tadi tidak membayar sebagaimana yang diharapkan.

Trainer bukanlah polisi cepek. Seorang trainer harus tetap dan terus menginspirasi , membantu orang lain mendapatkan kehidupan terbaiknya sekalipun hanya mendapatkan imbal jasa 2M……(Makasih Mas). 

------------------------------------
Berkeinginan menjadi Trainer yang dahsyat menginspirasi dan hebat dalam berbagi? Ikuti Trainer Bootcamp n Contest, Bogor 26- 28 April 2013. Info 0812 1632 0707

Tidak ada komentar: