Dipilinnya tiga buah senar dan dikepang sedemikian rupa sehingga membentuk untaian yang tampak kuat. Berjarak setiap lima puluh sentimeter, ditambahkan olehnya untaian benang untuk mengikatkan kail pengumpan. Di penghujung untaian ia tambahkan sebuah bola besi sebesar kelereng yang berfungsi sebagai pemberat. Beberapa titik luka terlihat di tangan karena tersayat ketika memasang kail pengumpan. Ya, Papa sedang asyik menikmati dan berinvestasi untuk hobby barunya: memancing di pesisir pantai Marunda.
Beliau begitu bahagia dengan apa yang dilakukan dan bersedia berinvestasi lebih untuk sesuatu yang dianggapnya berharga: Ikan. Dan memang terbukti apa yang beliau lakukan tidak sia-sia, selama seminggu ini orang tua selalu menyantap limpahan tangkapan laut bergizi yang dibawa papa pulang serta.
Hal yang dilakukan papa membuat saya terinspirasi, bagaimana hendaknya kita memperoleh rezeki. Rezeki bukanlah semata-mata berbentuk harta. Rezeki juga dapat berwujud tahta, kata (ilmu), ataupun cinta. Ketika kita menginginkan rezeki kita berlimpah, maka kita harus rela berinvestasi lebih untuk mendapatkannya.
Diibaratkan memancing rezeki, untaian tali pancing keahlian kita haruslah istimewa. Karena dengannya ikan rezeki akan tertarik, tak akan putus ditengah perjalanan, berhasil kita bawa serta dalam kotak kebahagian, jua menjadi hidangan bergizi ketika kita sajikan..
Jadilah seorang ahli karena dengannya kita akan dicari rezeki. Gunakanlah kail keahlian terbaik sehingga ikan rezeki tidak akan lepas dan menjauhi balik. Gunakanlah pemberat berupa keunikan diri, sehingga itu akan memudahkan ikan rezeki mengenali, mendekati, dan bersedia untuk kita bawa. Kuatkan keahlian dengan tiga buah senar ibadah, sedekah, dan silaturahim yang akan memperkuat asa dan membuat berkelimpahan bahagia.
Pun demikian, seahli dan sehebat apapun kita pasti akan terluka karena kecerobohan atau khilaf menghadapi ujian. Tapi anggaplah itu proses penyempurnaan diri, karena tanpa ujian kita akan menjadi orang biasa kebanyakan.
Mari mengasah diri, mari menjadi ahli terhadap apa yang kita cintai, mari memancing rezeki.
- aeplopyu [I Love U] -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar